Wah, ternyata kini teras telah menjadi bagian penting dalam sebuah hunian yang bisa menunjukkan karakter pemiliknya. Setiap rumah tidak pernah lepas dari kehadiran teras walaupun lahan yang dimilki sempit. Teras tetap manjadi penghias eksterior rumah.
Teras sendiri bisa diletakkan di depan, samping, maupun bagian belakang sebuah rumah. Teras depan berfungsi sebagai ruang penerima tamu atau ruang bersantai. Begitupun teras samping dan belakang. Selain itu, teras juga berfungsi sebagai jalur sirkulasi udara dan cahaya ke dalam rumah. Kesan pertama rumah juga bisa ditampilkan lewat desain teras.
Teras biasanya memiliki fungsi sebagai area transisi antara outdoor dan indoor pada sebuah hunian. Selain itu teras juga berperan sebagai wajah depan rumah. Jadi, sudah tentu teras harus ditata dengan menarik agar mampu menambah keindahan rumah.
Sebelum Anda mendesain teras sebaiknya tentukan terlebih dahulu apa tujuan Anda membuat teras. Misalnya untuk duduk-duduk sendiri sambil membaca buku, atau bisa dijadikan tempat bermain untuk anak-anak atau tempat untuk mengadakan acara keluarga. Dari sini, Anda bisa tentukan perabot apa saja yang harus ditempatkan di teras. Cermati juga gaya desain rumah secara keseluruhan. Agar selaras, cobalah mendekorasi teras sesuai gaya interior ruang lainnya supaya teras tidak terkesan terpisah dari bangunan rumah.
Desain teras yang berbeda juga bisa Anda ciptakan dengan menggunakan perpaduan warna-warna cerah. Misalnya membuat aksen warna pada salah satu bagian dinding teras dengan warna merah dipadu dengan warna krem yang lembut pada dinding sisanya. Sementara lantainya beri lapisan keramik warna hitam. Kemudian pilihlah furnitur warna putih pada kursi dan meja. Untuk tampilan yang lebih segar letakkan tanaman hijau dalam pot di sudut teras.
Hmmm…dengan demikian, teras bisa tampil sederhana namun funky dan nyaman untuk ditempati.
